Kesombongan dalam becandaan

 

Sering mendengar becandaan bahwa kapal Titanic tenggelam kalam kesombongan.

"Kapal Titanic tidak bisa tenggelam bahkan oleh tuhan pun"

Kini saya Mulai percaya bahwa itu salah satu penyebab utamanya,

Walaupun dalam situasi obrolan candaan itu pencipta Titanic, namun itu kesombongan yang serius.

Karena saya pernah mengalami dan mempraktekkannya juga.

Kasus saya, Ketika dlm obrolan teman,

Saya : "Knp ga sekolah kemarin coy?"

Teman: "Biasa Gering euy (sakit) Demam ker musim na (lagi musim).

Kamu engga?"

Saya : "Sory ga pernah Sakit!"

Teman : "Sombong amat!"

Eh Besokny saya yg emang jarang sakit, Jadi sakit & tidak sekolah.

Dlm Hati ucap Istighfar mungkin benar yg dikatakan teman. Besoknya ada obrolan yg hampir sama.

Teman yg lain: "Sakit kamu, Kemarin?"

Saya : "Iya Drop Euy, Kamu teu ngedrop ?"

Teman : " Sory Saya mah Ga pernah sakit!"

Saya : ( wah lebih sombong dr saya neh) "saya bisa ramal Lo?"

Saya sepontan bilang ke temen bisa rapal

Teman : "Ramal apa?"

Saya : "Besok kamu ga sekolah kayanya?"

Teman : "Kenapa?"

Saya : "Ga Ramal aja."

Bener dong besok dia ga masuk sekolah

Teman : " Wah sakti beneran kamu bisa Ramal, Saya sakit Jadi ga sekolah"

Saya juga sebenarnya syok ih beneran kejadian & Sadar jika Sombong maka Allah akan memperingatkan kita.

Jadi kuncinya Setiap diberikan kenikmatan lebih misal ga pernah sakit, ga pernah jatuh, ga pernah miskin dlln

Bersyukur dengan kata kunci "Alhamdulillah"

"Alhamdulillah jarang sakit"

"Alhamdulillah dikasih rejeki banyak"

Alhamdulillah jadi tidak kejadian seperti diatas lagi.

Baca juga Seberapa Percaya diri (PD) anda, itu akan menentukan seberapa besar kemungkinan anda sukses dan melangkah